Mengenal Penyakit Stroke yang Dapat Terjadi Tanpa Memandang Usia

World Stroke Day atau hari struk sedunia diperingati setiap tanggal 29 oktober. Berdasarkan catatan statistik dunia, satu di antara enam orang menderita stroke. Ini merupakan angka yang sangat fantastis karena kemungkinan besar kita sendiri akan mengalaminya. Karena setiap enam detik seseorang akan terkena stroke, dan setiap tahunnya lebih dari 15 juta orang di dunia terkena stroke. Stroke merupakan penyebab kematian kedua pada usia di atas 60 tahun, namun akhir-akhir ini anak-anak yang masih berusia muda sudah terkena stroke.

Banyak faktor risiko yang bisa menyebabkan stroke. Jika kita termasuk ke dalam salah satu kategori dibawah ini,  maka kita perlu waspada.
  • Riwayat stroke pada keluarga 
  • Usia di atas 55 tahun: semakin tinggi usia, semakin tinggi risikonya
  • Tekanan darah tinggi: 70% dari pasien penderita stroke mengalami tekanan darah tinggi
  • Kadar kolesterol tinggi: peluang lebih tinggi terjadinya aterosklerosis (akumulasi kolesterol dan deposit (plak) lainnya pada dinding arteri. Plak bisa mengurangi aliran darah yang melalui arteri) dan penyempitan pembuluh darah otak
  • Merokok: meningkatkan peluang terjadinya stroke hingga 3 kali lipat untuk pria dan 4,7 kali lipat untuk wanita
  • Diabetes melitus: meningkatkan peluang terjadinya stroke hingga 4 kali lipat
  • Obesitas
  • Penyakit kardiovaskular: peluang lebih tinggi terjadinya stroke bagi orang-orang dengan riwayat serangan jantung (infark miokard) dan irama jantung yang tidak normal (fibrilasi atrium)
  • Malformasi Vaskular atau aneurisma (pembengkakan seperti balon) pembuluh darah di otak: peluang perdarahan yang relatif lebih tinggi
  • Stroke Ringan, yaitu Serangan Iskemik Sementara (TIA - Transient Ischemic Attack): memiliki gejala yang mirip dengan stroke, tetapi berlangsung untuk jangka waktu yang lebih singkat, berlangsung sekitar 2 hingga 15 menit dan tidak lebih dari 24 jam. Stroke Ringan bisa menjadi tanda peringatan bahwa akan terjadi stroke yang lebih berat di masa depan.
  • Pecandu alkohol: meningkatkan peluang terjadinya stroke
Untuk itu kita perlu mengetahui penyebab, gejala, dan cara mencegah stroke, agar dapat mewaspadai dan segera mengambil tindakan apabila suatu saat nanti terkena penyakit ini. Karena penyakit stroke dapat terjadi kapan saja, tidak memandang usia, dan tidak memandang seseorang yang terkena penyakit ini kaya atau miskin.

Komentar